Monday, November 16, 2009

Miliarder Muda di Bawah 40 Tahun Masih Didominasi Sektor Internet

(Vibiznews - Business) – Menjadi kaya dan terkenal, terutama pada usia muda, merupakan keinginan dari setiap orang. Akan tetapi hanya orang-orang yang terpilih yang mampu mewujudkan keinginan tersebut menjadi sebuah kenyataan. Orang-orang terpilih bukan berarti orang yang memiliki pendidikan paling tinggi, atau orang yang diberkahi dengan keluarga yang sudah kaya, beberapa orang justru merupakan orang yang dicap “gagal” oleh masyarakat, seperti orang yang drop out dari universitasnya. Justru dengan keberanian dan kerja keraslah seseorang dapat mewujudkan keinginannya. (11/11)

Dominasi Internet dalam Deretan Orang Muda Sukses Sejagat
Siapa yang tidak mengenal nama-nama berikut? Mark Zuckerberg, Lary Page, dan Sergey Brin. Mark Zuckerberg merupakan penemu dan saat ini CEO dari web jejaring social paling aktif dan terkenal di dunia, Facebook. Pemuda yang tahun ini baru berusia 25 tahun tersebut merupakan miliarder termuda dalam sejarah Amerika Serikat, sekaligus seorang drop out dari Universitas prestisius, Harvard. Situs jejaring social yang saat ini dimiliki oleh Microsoft ini telah menembus jumlah pengguna sebanyak 300 juta orang dan memiliki nilai moneter sebesar 10 miliar dolar. Pada tahun 2008 lalu anak muda ini berhasil merayu wakil presiden global sales online Google, Sheryl Sandberg, untuk meninggalkan kursinya dan menjadi COO dari Facebook. Langkah Zuckerberg tersebut telah berhasil membawa pendapatan Facebook di tahun 2009 ini meningkat dua kali lipat menjadi 500 juta dolar.

Sergey Brin dan Larry Page. Duo Google ini sama-sama berusia 36 tahun dan sama-sama “bernilai” 14 miliar dolar per orang. Saat ini nilai dari Google, mesin pencari yang dikembangkan duo sahabat ini dari kamar asrama mereke di Stanford, telah mencapai angka fantastis, 174 miliar dolar. Akan tetapi saat ini boleh dibilang Google sedang menghadapi hambatan dalam bisnisnya. Adanya pemeriksaan mengenai pasal monopoli dan turunnya pendapatan menyebabkan Google terpaksa memangkas jumlah pekerjanya. Meskipun demikian angka nilai perusahaan Google ini dapat dipastikan akan makin menggemuk karena saat ini Google telah mengembangkan diri ke dalam bisnis aplikasi mobile dan piranti lunak.

Akan tetapi Duo Google dan Zuckerberg kini juga mendapat teman baru. Duo Twitter. Situs microblogging ini telah berhasil mencapai angka 21 juta pengguna mingguan meskipun baru saja berdiri kurang dari empat tahun lalu. Biz Stone dan Evan Williams yang masing berusia 35 dan 37 tahun ini (pendiri ketiga Jack Dorsey merupakan chairman Twitter) sudah berhasil merangsek ke dalam daftar miliarder muda di bawah usia 40 tahun di dunia.

Tiger Woods, Atlet Terkaya di Dunia
Tiger Woods. Mungkin Anda bertanya-tanya, seberapa besar pengaruh “merek” Tiger woods ini? Segera setelah GM terpaksa melepaskan kerja sama senilai 8 juta dolar dengan pegolf nomer satu dunia ini, AT&T segera mengambil kesempatan agar mereknya dapat berada menempati “space iklan kosong” di tas golf milik Woods. Tidak main-main pria ini juga merupakan atlet dengan bayar terbesar di dunia yang bahkan mengalah nama-nama besar seperti David Beckham dan Roger Federer. Dari pertandingan golf tahunan yang diikutinya Woods dapat menggaet angka fantastis sebesar 100 juta dolar per tahun. Woods juga merupakan atlet pertama yang pendapatannya menembus angka 1 miliar dolar. Nama Tiger Woods juga merupakan jaminan suksesnya suatu turnamen. Terbukti pada saat mengalami cidera tahun 2008 lalu, penonton turnamen CBS mengalami penurunan setengahnya karena absennya Woods dari turnamen tersebut. Pria ini juga membuktikan diri sebagai brand ambassador sukses. Terbukti pendapatan Nike Golf telah mengalami peningkatan sebesar enam kali lipat sejak menggunakan namanya di tahun 1996 lalu.

Selebriti Musik Hollywood Tidak Mau Ketinggalan
Jay-Z ternyata bukan semata-mata rapper sukses, pria yang menikahi penyangi cantik Beyonce Knowles ini merupakan seorang pebisnis tulen. Bersama dengan Steve Stoute, pria ini merupakan cu-founder perusahaan rekaman Roc-A-Fella dan merek pakaian Roca. Jay-Z juga pernah menjadi presiden perusahaan Def Jam. Di samping kesuksesannya sebagai pebisnis, kariir musik pria ini tidak perlu diragukan lagi. Album terakhirnya kembali berhasil menjadi hit no.1 di AS. Hal ini menjadikannya sebagai album hit no.1-nya untuk 11 kali berturut-turut. Prestasi ini merupakan rekor di antara para artis musik solo.

Sementara itu Steve Stoute, pendiri perusahaan marketing Translation Consultation & Brand Imaging, merupakan pria dibalik ide memasangkan Justin Timberlake dengan McDonald’s dalam tag line “I’m Lovin’ It”.

Duo ini sekarang menjalankan sebuha divisi yang membantu perusahaan-perusahaan raksasa seperti State Farm dan Johnson&Johnson mampu menggaet pasar di kawasan perkotaan.

sumber: vibiznews.com

Pria dengan Pendapatan Tertinggi di Bisnis Hiburan Dunia

(VibiznewsBusiness) – Di tengah krisis ekonomi global saat ini, dimana banyak investor mengalami kerugian besar akibat ambruknya pasar modal, orang – orang yang berkecimpung di dunia hiburan justru meraup keuntungan yang sangat sensasional. Situs bisnis terkemuka, Forbes, pada hari ini (13/11) mengumumkan sederet pria yang sukses didalam dunia bisnis hiburan. Penilain Forbes diambil dari jumlah pendapatan selama satu tahun terakhir.

Simon Cowell Lebih Laris Dari Donal Trump

Peringkat pertama dimenangkan oleh pria bernama Simon Cowell, pria yang terkenal dengan kritiknya yang pedas dan kejam pada acara American Idol. Total pendapatan yang diterima Simon tercatat mencapai 75 juta dollar atau senilai dengan Rp 712,5 miliar pada periode Juni 2008 – Juni 2009. Di tengah krisis global, acara American Idol terus mencetak rekor rating terbaik dan sekaligus meraup keuntungan yang besar. Sumber pendapatan Simon Cowell cukup variatif, mulai dari menjadi juri sampai memproduksi dan mempublikasikan musik.

Siapa tidak mengenal Donald Trump, seorang pebisnis terkenal yang kemudian terjun ke bidang hiburan melalui acara televisi The Apprentice-nya. Donald Trump berusaha meningkatkan rating acaranya dengan cara mengikutsertakan selebriti dalam pertunjukannya tersebut, namun tetap merosot akibat krisis global. Tetapi acara fenomenal ini tetap bertahan dan masih mampu memikat penonton serta sponsor – sponsor baru. Donald Trump juga meraup keuntungan besar dengan memajangkan nama besarnya mulai dari produk minuman beralkohol bahkan sampai produk dasi, ia juga mendapat pendapatan yang tidak sedikit dari penjualan buku – buku yang ditulisnya. Total pendapatannya tahun ini diperkirakan sebesar 50 juta dollar atau senilai dengan Rp 475 miliar.

Peringkat ke – 3 diduduki oleh Ryan Seacrest. Diperkirakan pendapatan yang diterima oleh pria berumur 34 tahun ini adalah sebesar 34 juta dollar atau senilai dengan Rp 323 miliar selama setahun terakhir. Ryan terkenal sebagai pembawa acara American Idol serta acara E!News, ia juga baru saja menandatangani kontrak dengan Procter & Gamble dan Coca Cola yang pasti mendatangkan pemasukan yang besar.

Sedangkan peringkat ke-4 diduduki oleh Charlie Sheen. Selama 4 tahun berturut – turut, acara Two and a Half Men yang dibintanginya dinobatkan sebagai acara komedi terlaris, diperkirakan Charlie meraih 800 ribu dollar per episodenya. Total pendapatan Charlie tahun ini mencapai 21 juta dollar atau senilai dengan Rp 199,5 miliar dan ia juga ternyata menjual pakaian sebagai sumber penghasilannya.

Top Five Forbes ditutup oleh aktor komedi Steve Carell, uang senilai 20 juta dollar atau senilai dengan Rp 190 miliar berhasil diraupnya setahun terakhir. Ia sukses besar dalam perannya sebagai Michael Scott dalam film komedi The Office. Tidak cukup hanya sukses di layar lebar, dia juga membintangi acara komedi NBC yang cukup berhasil menarik perhatian banyak penonton. Berikutnya, Ia sedang membintangi sebuah film komedi romantis berjudul Date Night

Tampaknya di tengah krisis global, dunia entertain masih penuh gemerlap.

sumber: vibiznews.com

Tuesday, October 13, 2009

Rupiah Naik Tipis, Masih dalam Fase Konsolidasi

(VibiznewsEconomy) – Pada perdagangan hari ini tampak nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mengalami kenaikan meskipun hanya tipis saja (13/10). Nilai tukar rupiah kembali bergerak menguat tipis, mengikuti jejak mata uang regional yang kembali mendapatkan sentimen segar.

Pada perdagangan di pasar spot antar bank Jakarta pagi hari ini rupiah dibuka menguat tipis di 9.450 per dolar AS, dibandingkan penutupan sebelumnya di level 9.480 per dolar AS. Nilai tukar rupiah membukukan kenaikan sebesar 30 poin dari posisi penutupan perdagangannya kemarin.

Sementara dolar AS di pasar global kemarin bergerak tipis saja. Perdagangan berjalan tipis dengan liburnya bank di AS, Kanada dan Jepang.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menilai bahwa investor masih akan percaya kepada kondisi fundamental ekonomi Indonesia, kaerna dinilai paling penting. Untuk saat ini rupiah akan cenderung mengalami pergerakan di kisaran 9300 sampai 9500 per dolar AS.

sumber: vibiznews.com

BNI Kerja Sama Perumnas Salurkan KPR TKI

(Vibiznews - Property) - Bank BNI menjalin kerja sama dengan Perum Perumnas untuk menyalurkan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) bagi TKI (tenaga kerja Indonesia) atau Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang bekerja di Hongkong.

"Kerja sama ini mendapat fasilitas dari PT.Panca Setia Bhakti, Perusahaan Jasa Tenaga Kerja Indonesia (PJTKI) yang banyak mengirim pekerja ke Hongkong," kata Direktur Konsumer BNI, Darwin Suzandi di Jakarta.

Menurutnya, melalui kerjasama ini, BNI memberikan fasilitas pembiayaan perumahan bagi pekerja migran yang telah diseleksi dan direkomendasikan PT.Panca Setia Bhakti untuk perumahan-perumahan yang disediakan oleh Perum Perumnas.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Direktur Utama Perum Perumnas Himawan Arief Sugoto, Direktur Utama PT.Panca Setia Bhakti Iman Soedarso, disaksikan Menteri Negara Perumahan Rakyat M. Yusuf Asy`ari.

Menurut Darwin, kerjasama ini merupakan peluang BNI untuk meningkatkan penyaluran KPR BNI Griya, terutama di kalangan pekerja migran Indonesia.

Sebelumnya, BNI juga telah memiliki program khusus dalam penyaluran kredit perumahan bagi pekerja migran Indonesia ini.

Sekitar dua tahun yang lalu, di BNI Cabang Hong Kong, BNI meluncurkan produk BNI Griya yang didesain khusus bagi kalangan pekerja migran. Dengan memanfaatkan jaringan yang luas, baik di dalam negeri dan luar negeri, BNI membuat skema kredit perumahan yang dapat dicicil dengan mudah dari gaji para pekerja migran.

"Namun dengan kerjasama kali ini, kami optimis penyaluran fasilitas kredit perumahan bagi para pekerja migran akan menjadi lebih optimal karena didukung oleh pihak-pihak yang kompeten, seperti Perum Perumnas dan PT Panca Setia Bakti," kata Darwin.

Hingga akhir September 2009, outstanding KPR BNI Griya telah mencapai Rp7,8 triliun. Dengan bekerjasama Kementerian Negara Perumahan Rakyat, BNI juga telah menyalurkan KPR bersubsidi untuk 3.400 unit rumah (posisi Agustus 2009).

Sementara Direktur Pemasaran Perum Perumnas Teddy Robinson mengatakan, Perumnas mentargetkan dapat membangun 2000 unit rumah bagi pekerja migrain dari target 10.000, sisanya diharapkan dapat dipenuhi tahun 2011-2012.

Teddy mengatakan, Perum Perumnas dalam waktu dekat akan berangkat ke Hongkong untuk memasarkan rumah yang akan dibangun di empat lokasi di Jawa Timur yakni di Madiun, Blitar, Kediri, dan Malang.

"Kami sengaja memilih empat lokasi yang dekat dengan TKI Hongkong berdomisili dengan metode pembiayaan yang berbeda karena pada umumnya masa kerja pekerja migran rata-rata hanya lima tahun saja," ujarnya.

Tetapi meski masa kerja hanya lima tahun, setiap bulan mereka mampu menyimpan tabungan minimal Rp5 juta apalagi selama tinggal di negara tersebut kebutuhan makan dapat dipenuhi, jelasnya.

Menurut Teddy, keuntungan bagi pekerja migran membeli rumah dari Perumnas tidak perlu lagi memikirkan ketersediaan listrik, air bersih, serta yang paling penting prasarana umum yang sulit didapat apabila membangun rumah sendiri.

Teddy mengatakan, sebagai tahap awal pekerja melalui fasilitas PT.Panca Setia Bhakti akan membeli tanah yang disediakan Perum Perumnas yang akan dicicil TKI selama satu tahun.

Setelah tanah tersedia kemudian dapat diagunkan kepada bank untuk kemudian dapat diagunkan untuk membangun rumah. Melalui cara ini baik Perumnas, pekerja, dan BNI akan dimudahkan, jelasnya.

sumber: vibiznews.com

KREN Tangani Emisi Obligasi 3 Emiten

(VibiznewsBonds & Mutual) - PT Kresna Graha Sekurindo Tbk (KREN) akan menangani emisi obligasi tiga perusahaan senilai Rp1,5 trilyun pada semester pertama 2010. Direktur KREN Andrew Haswin seperti yang dilansir Investor Daily mengungkapkan masing-masing emiten tersebut akan menerbitkan obligasi sebesar Rp500 milyar, salah satunya adalah PT BCA Finance. Hanya saja Andrew belum bersedia mengungkap nama dua perusahaan lagi.

Di pihak lain, PT Bukit Makmur Mandiri Utama, perusahaan kontraktor batubara di Indonesia, yang telah diminta oleh PT Delta Dunia Petroindo, merencanakan akan menjual obligasi dalam mata uang dollar, menurut orang yang biasa melakukan transaksi. Barclays Capital, Deutsche Bank AG dan ING Group NV sedang merencanakan meeting dengan investor, menurut orang tersebut, yang menolak identitasnya dipublikasikan.

sumber: vibiznews.com

BMRI: Suntik Kredit Rp 1,28 triliun Buat PLN, Ekspansi Kredit Terus Berlanjut

(VibiznewsStocks) Emiten perbankan BUMN, PT Bank Mandiri tbk (BMRI) kabarnya kembali mengucurkan kredit sebesar Rp 1,28 triliun ke PLN. Kredit baru ini rencananya akan digunakan PLN untuk membiayai pembangunan 2 proyek pembangkit listrik miliknya

Pembangkit listrik yang rencananya akan menerima dana tersebut antara lain PLTU Tarahan di Lampung (2x100 MW) dan PLTU Pangkalan Susu di Sumatera Utara (2x200MW). Pembangunan kedua PLTU ini masih termasuk dalam program “PLN’s Fast Track 10.000 MW” dan membutuhkan total dana sebesar Rp 3,94 triliun.

Sebagai informasi, BMRI sebelumnya juga sudah menyalurkan kredit serupa kepada PLN sebesar Rp 1,3 triliun untuk pembangunan PLTU di Labuan (2x315 MW), Indramayu (3x330 MW), dan Rembang (2x 315 MW). PLN sendiri baru mencairkan sekitar Rp 771,5 miliar hingga Juni 2009 lalu.

Analis Vibiz Research unit dari Vibiz Consulting melihat ekspansi kredit BMRI sepanjang semester I lalu memang sangat baik. Dimana Per 30 Juni 2009, kredit tumbuh 21,4% (Year on Year) atau sebesar Rp32 triliun, yaitu dari Rp149,6 triliun menjadi Rp181,6 triliun. Selain itu BMRI juga kabarnya semakin focus pada sektor kredit ritel dan consumer, sehingga kinerja semester II diharapkan akan lebih baik dibandingkan paruh pertama tahun ini.

sumber: vibiznews.com

Hang Seng Melompat Iringi Menguatnya Bursa Shanghai

(VibiznewsIndex) – Pada perdagangan di bursa saham Hong Kong pagi hari ini tampak terjadi kenaikan yang cukup besar. Bursa Hong Kong menguat meskipun bursa Asia lain cenderung mengalami penurunan (14/10). Bursa Hong Kong mengalami kenaikan setelah bursa Shanghai menguat pada perdagangan hari ini.

Indeks berjangka Hang Seng untuk kontrak bulan berkelanjutan tampak mengalami kenaikan dan dibuka pada posisi 21631 poin dari penutupan pada posisi 21433 poin. Sementara itu indeks berjangka ini telah mengalami pergerakan menguat dan sempat mencapai posisi 21785 poin. Indeks spot Hang Seng mengalami peningkatan sebesar 96.97 poin di posisi 21564.33 poin. Indeks H mengalami peningkatan sebesar 0.73% menjadi 12599.65 poin.

Sementara itu pergerakan menguat di bursa Hong Kong tampak didukung oleh pergerakan sektor property. Powerlong Real Estate Holdings yang baru diperdagangkan setelah IPO pada hari ini mengalami peningkatan sebesar 12% ke level 3.08 hkd. Harga IPO saham ini adalah sebesar 2.75 hkd.

Analis Vibiz research dari Vibiz Consulting memperkirakan bahwa pergerakan indeks berjangka pada perdagangan hari ini akan cenderung mengalami koreksi. Potensi melemah tampak cukup besar mengingat hasil negative yang diperoleh Wall Street dini hari tadi. Diperkirakan indeks berjangka akan mengalami pergerakan di kisaran 21440 - 21950 poin.

sumber: vibiznews.comJustify Full

OPEC Naikkan Proyeksi Konsumsi, Minyak Melesat

(VibiznewsCommodity) – Pada penutupan perdagangan di bursa Nymex dini hari tadi tampak harga minyak mentah mengalami peningkatan yang signifikan (14/10). Harga minyak mentah menguat setelah OPEC meningkatkan proyeksi konsumsi minyak mentah global untuk tahun 2010 mendatang. Sementara itu masih melemahnya dolar AS turut menjadi “bensin” yang membakar trend menguat harga minyak mentah.

Pada perdagangan malam tadi harga minyak mentah berjangka Nymex tampak membukukan kenaikan sebesar 1.2% setelah OPEC menaikkan proyeksi konsumsi minyak mentah global di tahun 2010. Sementara itu tampak dolar AS makin melempem terhadap euro dan mengalami penurunan ke level terendahnya sejak bulan Agustus 2008.

Pada penutupan perdagangan dini hari tadi tampak harga minyak mentah Nymex untuk kontrak bulan November mengalami peningkatan sebesar 88 sen dan ditutup pada posisi 74.15 dolar per barel. Harga penutupan minyak mentah ini adalah yang terbesar sejak tanggal 24 Agustus lalu. Sejak awal tahun lalu harga minyak mentah telah mengalami kenaikan sebesar 68%.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting menilai bahwa peningkatan harga minyak masih berpotensi untuk berbalik arah. Tampaknya untuk saat ini trend bullish minyak belum akan menjadi hal yang berkesinambungan. Untuk saat ini harga minyak mentah masih akan mengetes level support – resistance pada kisaran 65 – 75 dolar per barel.

sumber: vibiznews.com

Monday, July 20, 2009

Beberapa Imigran Yang Datang Ke Amerika, Sukses Dan Mengubah Dunia

(Vibiznews – Business) – American Dream, sebuah kata yang sangat bermakna bagi banyak orang yang datang sebagai immigrant dari luar Amerika. Begitu besar maknanya kata tersebut hingga memacu orang-orang untuk datang mengadu nasib di AS.

Ribuan bahkan jutaan imigran datang ke Amerika dengan hanya berbekal kreativitas, tenaga, dan ambisi besar. Beberapa telah berlalu, kini nama-nama para immigrant tersebut telah menyatu dengan Amerika dengan sukses meraih impian masing-masing dan masuk ke dalam “400 Richest Americans List”.

Read More

Thursday, July 16, 2009

Sektor Tenaga Kerja AS membaik, Dollar Rebound Menguat.

(Vibiznews – Forex) – Pada saat berita ini diturunkan ( 16/07 ) Department of Labor Amerika Serikat telah merilis data mengenai perkembangan ketenagakerjaan di negara tersebut yang terpantau direspon dengan menguatnya Dollar AS.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa hal tersebut mredam sentimen negatif terhadap ekonomi AS, yang mulai diragukan kekokohannya. Meskipun hasil survey National Australia Bank (NAB) menunjukkan bahwa tingkat keyakinan bisnis di Australia positif dan merupakan pertama kalinya sejak tahun 2007, namun menguatnya ekonomi AS dinilai berada pada derajat yang cukup mengesankan.

Data yang dirilis oleh Department of Labor AS tersebut menunjukkan bahwa jumlah pertambahan pengangguran di AS berkurang dan berada dalam tingkatan yang cukup melegakan . Sinyalemen ini ditunjukkan oleh rilis data Unemployment Claims yang dilaporkan menjadi 522K dimana pada periode sebelumnya menunjukkan nilai 565K. Hasil aktual ini lebih baik dari perkiraan sebelumnya yaitu 550K, sehingga pasar merespon positif Dollar AS.

Read More

Wednesday, July 15, 2009

Aset Orang Kaya Dunia Menguap $7.8T, Jumlah Orang Kaya di Indonesia Justru Naik

Vibiznews – Business) – Krisis eknonomi global yang melanda dunia sejak tahun 2007 lalu telah mengakibatkan “lenyap”-nya nilai aset orang-orang terkaya dunia. Dilaporkan bahwa jumlah aset yang menguap milik para super jet set dunia mencapai nilai 7.9 triliun dolar AS (79 quadriliun rupiah). Jumlah aset yang menguap ini mencapai 19.5% dari aset total sebelum krisis. Saat ini jumlah aset orang-orang terkaya di dunia “hanya” tinggal sebesar 32.8 triliun dolar (382 quadriliun rupiah). (29/06).

Read More

Geithner Ajak Negara Timur Tengah Perbaiki Ekonomi Global, Potensi Pengaruhi Minyak Mentah.

(Vibiznews – Economy ) – Sekretaris Treasury Amerika Serikat Timothy Geithner mengemukakan kepada pemimpin bisnis negara-negara Arab bahwa AS memiliki tanggung jawab yang spesial untuk membimbing ekonomi dunia agar dapat melalui resesi terburuk ini serta menegaskan bahwa proses recovery sedang berjalan.

Hal ini ditandai oleh adanya indikasi tekanan resesi global sudah mulai berkurang dan perdagangan global kembali berkembang. Adapun tanggung jawab yang dimaksud oleh Timothy Geithner ini tentu saja dalam kaitannya memelihara stabilitas nilai tukar Dollar AS. Dan pada kesempatan kunjungan ke negara-negara Timur Tengah tersebut, Timothy Geithner direncanakan akan bertemu dengan Raja Abdullah dan penasihat keuangannya terkait pembahasan masalah kerjasama antar kedua negara tersebut dalam menyelesaikan masalah krisis ekonomi global.

Read More